Langsung ke konten utama

 Geliat MGMP IPA Lombok Barat

Pertemuan Perdana Setelah Hibernasi 


Saya begitu bersemangat ke SMPN 1 Gunungsari, meskipun kondisi tubuh masih lemas. Sudah dua hari ini saya  batuk dan pilek. 

Ingat! Tak boleh lepas masker, juga cupika-cupiki. Padahal kangen sekali.

Sejak Corona datang MGMP IPA Lombok Barat berhibernasi. Dan ini adalah pertemuan perdananya.

Setelah mengisi daftar hadir, segera saya duduk di posisi paling tepi menjaga jarak karena kondisi. 

Dengan mengucap basmallah acara dibuka tepat pukul 08.30 sesuai jadwal.

Bpk. I Nengah Trinadi, S. Pd sebagai Wakasek SMPN 1 Gunungsari mewakili Kepala Sekolah memberikan sambutan.

Inti dari sambutan beliau adalah menerima baik kegiatan kami, dan berharap guru-guru IPA semakin pandai ber-IT. Mengambil hikmah dari Corona yang menyebabkan pembelajaran harus daring. 

IT tidak membutuhkan kita, tapi kitalah yang membutuhkan IT.

Acara berikutnya adalah pengantar dari Ketua MGMP IPA Lombok Barat Ibu Fourin Indhira, M. Pd. 

Beliau sangat bahagia sekali pada akhirnya MGMP IPA bisa beraksi kembali. Karena MGMP adalah satu-satunya wadah yang diakui pemerintah sebagai tempat peningkatan kualitas guru.

Lebih lanjut beliau memaparkan bahwa kerjasama dengan LPMP NTB yang sempat terputus karena Corona, bisa dilanjutkan kembali. 

Dan yang lebih membanggakan lagi, meskipun berhibernasi banyak anggota MGMP IPA berhasil menjadi guru penggerak. 

Bahkan Ketua Komunitas Guru Penggerak Lombok Barat merupakan anggota MGMP IPA Lombok Barat.

MGMP IPA Lombok Barat adalah MGMP mandiri. Kami berswadaya mendanai setiap kegiatan yang kami laksanakan. 

Setelah bendahara melaporkan keuangan beserta penggunaannya, akhirnya muncul kesepakatan baru. 

Yang awalnya setiap guru PNS wajib membayar Rp. 25.000,-/ bulan. Menjadi Rp. 15.000,-/bulan. Untuk guru honorer peraturan ini tidak bersifat wajib.

Beranjak pada acara berikutnya yang menjadi salah satu sebab saya begitu bersemangat menghadiri kegiatan hari ini adalah Sosialisasi Program Pendidikan Guru Penggerak. Kebetulan saya sedang mendaftar untuk angkatan 6.

Sudomo, S. Pt (SMPN 3 Lingsar) selaku ketua Komunitas Guru Penggerak (KGP) Lombok Barat didampingi tim yang terdiri dari Ida Hardini, S.Pd (SMPN 1 Gunungsari), Rahmawati, M.Ed (SMPN 2 Kuripan), Anik Setyaningsih, S. Pd (SMPN 4 Sekotong), Ahul Madyan, S. Pd (SMPN 1 Narmada), dan Fourin Indhira M, M. Pd (SMPN 4 Gerung). memberikan pencerahan kepada kami tentang program tersebut.



Pendidikan guru penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan. Selama program, guru tetap menjalankan tugas mengajar sebagai guru.

Tim KGP berbagi pengalaman kepada kami tentang program ini. Mereka memotivasi, memberikan tips dan trik untuk lulus seleksi, baik itu essay maupun wawancara.

Bersyukurnya angkatan 6 kali ini tidak ada tes bakat skolastik. Dan waktu pendidikan juga menyusut menjadi 6 bulan.

Intinya tuliskan sejujurnya kondisi kita. Fasilitator tidak akan menyamakan sekolah desa dengan kota. Mereka paham kondisi dan situasi.

Jangan bingung dengan kata inovasi, karena kita sudah melakukannya di kelas. Usaha-usaha kita dalam memudahkan siswa menerima pembelajaran sesederhana apapun itu, itulah inovasi.

Copy paste essay kita dalam word kemudian print. Karena akan sangat berguna ketika wawancara.

Pada akhirnya tim KGP berkomitmen mendampingi kami calon penggerak mulai dari seleksi sampai lulus menjadi guru penggerak.

Sebagai kegiatan penutup adalah seminar PTK. Seminar kali ini diikuti oleh dua guru. L. Ukir S. Pd (SMPN 1 Gunungsari) dan Lilik Handayani, S. Pd (SMPN 4 Gunungsari.)

12.02 Wita. Lebih dua menit dari jadwal, kegiatan MGMP ini ditutup dengan mengucap hamdalah. 

Sampai jumpa lagi di SMPN 4 Gerung, bulan Maret dengan materi yang sangat menarik. Sosialisasi Kurikulum Prototipe bersama LPMP NTB.  




Komentar

  1. Srmakin hari tulisannya semakin mantap bu. Hebat sde seakan tiada waktu tanpa nenulis. Jam seginian saja sudah ada tulisan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Batuk gak brenti2... Gak bisa tidur, akhirnya nulis deh 😄

      Hapus
  2. Wah.. hebat.. Lombok Barat masuk
    Daerah sasaran lagi di Program GP Angkatan 6 ya bun..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah... Sekarang gak boleh lepas kesempatan lagi

      Hapus

  3. Dalam rangka update dan up grade ya Bu .......👍

    BalasHapus
  4. SemangT terus ya bu guru cantiik.....luar biasa tulisannya🙏🙏🙏👍👍👍

    BalasHapus
  5. teruslah menulis disetiap moment dan kesempatan, semakin dilatih semakin mahir menulis, luar biasa.

    BalasHapus

Posting Komentar

Popular Posts

Resume ke-8

Free Writin Obat Ampuh Melawan Virus Writer's Block Resume ke : 8 Gelombang : 23 dan 24 Hari/Tanggal/Waktu : Rabu/02 Februari 2022/19.00 WIB Materi : Mengatasi Writer's Block Narasumber : Ditta Widya Utami, S. Pd.,Gr. Moderator : Widya Setyaningsih Secepat mungkin kularikan motor dari TPQ ke rumah. Setiap Senin dan Rabu malam jadwal pelatihan berbenturan dengan jadwal ngajar ngaji. Seperti yang terjadi malam ini. Ditambah lagi tadi Lintang anak saya yang paling besar, ada tes kenaikan jilid. Lumayan menunggu lama.  Tapi itu tak mengurangi semangat untuk mengejar ketertinggalan. Kewajiban sebagai ibu jalan, kewajiban sebagai peserta dilaksanakan, hak untuk memperoleh ilmu didapatkan. Tepat jam 20.00 WITA Bu Widya membuka forum dengan cerah ceria, padahal menurut beliau Kota Malang sedang diguyur hujan. Di luar boleh hujan, tapi di dalam hati matahari tetap bersinar.  Narasumber kali ini adalah Ditta Widya Utami S.Pd, Gr. Beliau Lahir di Subang, 23 Mei 1990, saat in
Resume ke : 20 Gelombang : 23 dan 24 Hari/Tanggal/Waktu : Rabu/03 Maret 2022/19.00 WIB Materi : Menguak Dapur Penerbit Mayor Narasumber : Edi S. Mulyanta Moderator : Mulyadi Materi malam hari ini merupakan rangkaian dari materi pertemuan ke-19. Bila kemarin membahas pemasaran, maka kali ini pembahasan lebih intim karena menuju dapur sebuah penerbit Mayor sekelas Penerbit Andi Offset Yogyakarta. Klik 👉  Profil Edy S. Mulyanta .  Setelah mengklik tautan diatas. Kita akan mengenal Bapak Edy S. Mulyanta narasumber malam hari ini tidak hanya sebagai publishing consultant & e-book development yang sudah 20 tahun malang melintang di dunia penerbitan. Tetapi juga akan mengenal beliau sebagai penulis dan seorang praktisi pendidikan (dosen). Buku-buku karya beliau banyak kita jumpai di toko-toko buku di seluruh Indonesia. Beliau concern menulis buku bertema tehnik. Sesuai dengan latar belakang pendidikan beliau yaitu magister dibidang teknik elektro Industri Penerbitan Sel

Resume ke-14

Menulis Itu Indah Resume ke : 14 Gelombang : 23 dan 24 Hari/Tanggal/Waktu : Rabu/16 Februari 2022/19.00 WIB Materi : Menulis Buku Terbaik Perpusnas Narasumber : Dr. Mudafiatun Isriyah Moderator : Widya Setianingsih              Melalui flyer yang dibagikan siang tadi, saya sempat googling dan mencari tahu tentang narasumber. Dr. Mudafiatun Isriyah adalah peraih penulis terbaik 1 Perpusnas tahun 2021 dalam subjek Pembelajaran Jarak Jauh melalui buku berjudul “Implementasi Social Presence dalam Bimbingan Online – dalam Konteks Perspektif Komunikasi Personal, Interpersonal, dan Impersonal. Karya ini merupakan duet bersama Prof. Richardus Eko Indrajit. Sangat setuju dengan detil yang dipaparkan moderator cantik Bu Widya Setyaningsih, bila Bu Muda (panggilan akrab narasumber) yang lahir 53 tahun lalu di Lumajang pada tanggal 21 April sangat berjiwa muda. Ingin berkenalan lebih dekat dengan beliau bisa klik 👉 CV Bu Muda . Interaksi beliau dengan moderator begitu interaktif, nyambu