Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2024
  Koneksi Antar Materi pada Modul 3.1 Pendidikan Guru Penggerak Menjalin Benang Merah dalam Pendidikan:  Pendidikan adalah fondasi utama bagi perkembangan individu dan masyarakat. Dalam konteks ini, Pendidikan Guru Penggerak memainkan peran yang sangat penting dalam mempersiapkan para pendidik untuk menjadi pemimpin pembelajaran yang mampu menginspirasi dan memandu siswa menuju masa depan yang lebih baik. Melalui rangkaian modul yang saling terkait, program ini tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebajikan yang mendalam. Artikel ini akan menjalin benang merah antar modul-modul tersebut dan mengungkap bagaimana masing-masing modul saling memperkaya dan memperkuat peran guru sebagai agen perubahan. 1. Filosofi Pendidikan Nasional: Landasan yang Kuat Ki Hadjar Dewantara, tokoh pendidikan nasional, mengajarkan bahwa pendidikan harus memerdekakan manusia—tidak hanya secara intelektual, tetapi juga secara emosional dan moral...
  Peran Coach dalam Pembelajaran Berdiferensiasi dan Pembelajaran Sosial Emosional di Sekolah Dalam dunia pendidikan, peran seorang coach atau pelatih di sekolah semakin dianggap penting untuk mendukung proses pembelajaran yang efektif dan inklusif. Peran ini menjadi semakin relevan dengan pendekatan pembelajaran berdiferensiasi dan pembelajaran sosial emosional (PSE), seperti yang diuraikan dalam modul-modul pendidikan guru penggerak. Pembelajaran Berdiferensiasi Pembelajaran berdiferensiasi adalah pendekatan yang mengakui bahwa setiap siswa memiliki kebutuhan, minat, dan kemampuan yang berbeda. Dalam modul 2.1 tentang pembelajaran berdiferensiasi, ditekankan bahwa seorang guru harus mampu menyesuaikan metode pengajaran untuk memenuhi kebutuhan individu setiap siswa. Pendekatan ini memerlukan pemahaman mendalam tentang profil belajar siswa, yang meliputi kesiapan belajar, minat, dan gaya belajar mereka. Sebagai seorang coach, tugas utama adalah membantu guru-guru lain dala...

Membangun Budaya Positif di Sekolah

  Membangun Budaya Positif di Sekolah Oleh: Widuri Permata Anggarbini Rayes, S. Pd  CGP Angkatan 10 Kab. Lombok Barat  Budaya positif di sekolah adalah fondasi penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif sehingga mendorong tumbuhnya nilai-nilai kebajikan universal, seperti: kejujuran, tanggung jawab, empati, kerjasama, dll yang mendukung perkembangan karakter siswa. Budaya ini melibatkan lebih dari sekadar penerapan aturan dan hukuman, mengutamakan restitusi dalam upaya menumbuhkan motivasi intrinsik pada siswa. Konsep Inti Budaya Positif Budaya positif di sekolah mencakup beberapa konsep inti yang saling berkaitan: 1.      Disiplin Positif dan Nilai-nilai Kebajikan Universal Disiplin positif adalah pendekatan yang mengutamakan penghargaan terhadap nilai-nilai kebajikan universal. Ini membantu siswa memahami pentingnya perilaku baik bukan karena takut hukuman tetapi karena mereka menghargai nilai-nilai tersebut Makna Disiplin...